FAQ Berobat ke Rumah Sakit Penang

Ingin berobat ke Penang? Apakah ini pertama kalinya? Tahukah, kini Penang semakin digemari oleh medical tourism.

Hampir setiap hari masyarakat Indonesia yang terbang ke Penang selain untuk tujuan wisata juga utamanya berobat. Tidak hanya pasien dengan riwayat penyakit yang serius, tetapi juga beberapa di antaranya ingin melakukan check up umum atau untuk mendapat second opinion setelah melakukan pemeriksaan di tanah air. Sampai saat ini Penang dikenal sebagai salah satu pusat pengobatan terbaik di Malaysia. Bahkan, masyarakat lokal sendiri tidak jarang merekomendasikan berobat ke Penang setelah banyak melewati berbagai pengobatan di Indonesia namun tidak kunjung memberi hasil sesuai harapan. Informasi tentang berobat ke salah saru RS di Penang dapat Anda kunjungi di halaman ini https://www.berobatkepenang.com/penang-adventist-hospital/.

Berikut ini beberapa pertanyaan seputar berobat ke rumah sakit di Penang.

Mengapa banyak pasien lokal berobat ke Penang?

Hal yang banyak menjadi pertanyaan orang-orang adalah mengapa Penang menjadi pilihan tempat berobat? Sementara dokter spesialis dan rumah sakit lokal memiliki kemampuan yang cukup baik dalam menangani pasien. Menurut pengalaman sebagian besar orang yang pernah berobat ke negara tetangga, pelayanan yang mereka dapat sangat memuaskan. Selain dokter bekerja dengan sangat profesional, pihak rumah sakit juga melayani dengan ramah. Pelayanan terbaik pada dasarnya akan sangat membantu kondisi pasien cepat pulih. Di samping itu, yang tak kalah penting adalah peralatan medis rumah sakit canggih dan modern. Seperti halnya untuk pasien yang membutuhkan tindakan operasi, pengobatan dengan sedikit luka penting untuk meminimalisir trauma dan membantu kesehatan cepat pulih.

Bagaimana memilih dokter spesialis yang tepat?

Penang sangat terkenal dengan kualitas pengobatan yang terpercaya. Hal ini juga tentu didukung oleh tenaga medis yang berpengalaman di bidangnya. Dokter spesialis di RS Penang merupakan lulusan dari sekolah tinggi kedokteran terkemuka dari berbagai negara. Di beberapa rumah sakit sendiri memiliki dokter spesialis cukup banyak, bagaimana memilih yang tepat? Dalam hal ini, Anda bisa mengenal lebih dulu profil dokter, baik itu riwayat pendidikan, pengalaman, maupun sub spesialisnya. Biasanya di tiap rumah sakit akan menampilan profil dokter spesialis yang mereka miliki.

Benarkah biaya berobat di RS Penang terjangkau?

Banyak pasien yang sebelumnya pernah berobat ke rumah Penang berpendapat bahwa biaya yang dikeluarkan relatif terjangkau , baik itu soal transport, rawat inap/hotel bagi pendamping, konsul dokter, dan pengobatan tertentu maupun obat-obatan. Benarkah demikian? Biaya berobat ke RS Malaysia umumnya lebih terjangkau dibanding Singapura, namun kualitas dokter senior tidak lagi diragukan. Dokter dan pihak rumah sakit tidak semata-mata memikirkan keuntungan, justru mereka tidak suka jika pasien berlama-lama di RS tanpa mendapat kesembuhan. Biaya pengobatan kompetitif tapi dengan pelayanan memuaskan, inilah mengapa Malaysia khususnya Penang menjadi pilihan pasien Indonesia untuk berobat.

Apakah kesulitan berkomunikasi dengan dokter?

Yang kerap menjadi bahan pertimbangan bagi calon pasien khususnya untuk yang pertama kali berobat ke luar negeri adalah soal bahasa. Bagaimana tidak, jika komunikasi dengan dokter tidak berjalan dengan baik boleh jadi akan berefek pada hasil perawatan. Pasalnya, beberapa penderita penyakit serius tentu disarankan oleh dokter untuk menjaga gaya hidup agar penyakit tidak kembali muncul. Bahkan tidak jarang pasien disarankan untuk control ke dokter untuk mengecek kesehatan dan melihat hasil pengobatan. Dokter spesialis di Penang dapat menggunakan beberapa bahasa, salah satunya Melayu atau Indonesia. Jadi, pasien dan pendamping tidak perlu khawatir akan kesulitan berkomunikasi dengan dokter.

Berobat ke negara tetangga dapat menjadi pertimbangan untuk memperoleh pengobatan terbaik atau opsi lain dari tindakan awal (seperti operasi dan lainnya). Untuk memperoleh kemudahan dalam proses berobat, memilih RS dan dokter yang tepat, cek jadwal dokter, appointment, informasi biaya pengobatan, dan kepentingan lainnya misal asuransi, Medisata yang merupakan perwakilan resmi dari RS Singapura dan Malaysia menjadi rekomendasi bagi Anda untuk digunakan layanannya.

Penyebab, Gejala, dan Pencegahan Kanker Kolon

Bukan hal yang rahasia lagi jika kanker merupakan salah satu penyakit mematikan. Kanker terdiri dari dua yaitu kanker ganas dan tidak ganas. Yang mana kanker ganas termasuk penyakit mematikan jika tidak segera diobati karena dapat menyebar kebagian lainnya. Penyakit ini bisa terjadi pada siapa saja karena tidak memandang usia dan jenis kelamin. Selain kanker payudara, kanker mulut, kanker hati, dan kanker otak, ada salah satu kanker yang cukup menakutkan yaitu kanker kolon (kanker usus besar). Jenis penyakit ini menyerang bagian organ dalam khususnya usus besar. Usus besar sendiri merupakan bagian dari sistem pencernaan. Jika bagian ini terdapat kanker, tentu saja bisa menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan karena berfungsi untuk membuang kotoran. Membiarkan hal ini terjadi dapat membahayakan nyawa dan bukan tidak mungkin akhirnya kanker akan menyebar. Maka dari itu, untuk mengetahui lebih dalam lagi perihal kanker kolon, berikut akan dijelaskan mengenai penyebab, gejala, dan pencegahannya.

Penyebab

Seperti kanker lainnya, kanker kolon termasuk salah satu penyakit mematikan. Untuk memastikan penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti tapi ada beberapa hal yang bisa menjadi pemicu atau penyebabnya. Hal-hal berikut ini bisa saja menjadi penyebab munculnya kanker satu ini:

Pola makan

Bukan hal yang rahasia lagi jika menerapkan pola makan tidak baik dapat menjadi pemicu atau penyebab munculnya kanker termasuk kanker ini. Jika Anda terbiasa terlalu banyak mengkonsumsi daging merah dan kurang mengkonsumsi makanan yang mengandung serat (buah-buahan dan sayuran) bisa saja ini yang menyebabkan Anda terserang penyakit kanker kolon ini.

Berat badan

Memiliki berat badan lebih dari kata ideal, sudah pastinya tidak diinginkan oleh semua orang. Mengalami obesitas menjadi salah satu sumber munculnya berbagai penyakit termasuk kanker usus besar Semua ini dapat terjadi lantaran kegemukan dapat meningkatkan resiko tumbuhnya sel kanker.

Merokok

Merokok sangat tidak baik untuk kesehatan karena dapat menyebabkan munculnya kanker termasuk kanker usus besar atau kolon. Semakin sering merokok, semakin besar resiko untuk terserang penyakit mematikan satu ini.

Gejala

Apa yang dirasakan pada tubuh terkadang merupakan gejala dari penyakit yang ada. Mengetahui tanda-tanda yang ada dengan cepat maka dapat meniminalisir masalah kesehatan yang lebih serius lagi karena bisa ditindak lanjut dengan cepat. Gejala dari kanker kolon yang patut untuk Anda ketahui diantaranya adalah keluar darah dari anus, muncul rasa sakit atau kram pada perut, kebiasaan BAB berubah (bisa saja sedikit atau lebih banyak), berat badan mengalami penurunan tanpa penyebab, mudah merasa lelah,dan  fases berdarah (baik itu warna merah terang atapun gelap). Jika biasanya Anda tidak pernah mengalami gejala-gejala seperti ini dan tiba-tiba dalam beberapa waktu ini mengalaminya, ada baiknya lakukan cek kesehatan ke dokter atau rumah sakit terdekat.

Pencegahan

Kanker kolon adalah kanker yang menyerang usus besar. Penyakit jenis ini sama halnya dengan kanker-kanker lainnya yaitu mematikan. Mencegah merupakan salah satu cara yang perlu dilakukan agar terhindar dari penyakit satu ini. Adapun yang perlu dilakukan oleh Anda untuk mencegah kanker usus besar ini yaitu dengan cara rajin mengkonsumsi makanan yang mengandung serat, menjaga berat badan, rutin olahraga, berhenti atau hindari rokok dan hindari minuman yang mengandung alkohol.

Demikianlah mengenai kanker kolon yang harus Anda ketahui. Pengobatan jenis penyakit ini bisa dilakukan dengan cara operasi, kemoterapi, dan radioterapi.

Masalah Kesehatan Mata yang Sering Mengintai

Betapa berharganya kesehatan mata yang dapat membantu melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Tanpa mata yang sehat, penglihatan pun bisa terganggu sehingga tak jarang menyebabkan kegiatan terhambat. Mata merupakan salah satu organ vital yang perlu dijaga dengan baik. Gangguan kesehatan pada mata tidak hanya disebabkan oleh faktor usia. Tetapi juga bisa dari berbagai kondisi lain, yakni masalah keturunan, lingkungan buruk, maupun juga gaya hidup yang kurang sehat seperti kebiasaan merokok dan mengkonsumsi alkohol yang tidak dapat ditinggalkan, sampai dengan riwayat penyakit tertentu. Apa saja masalah kesehatan mata? Simak uraian lengkapnya di bawah ini:

Glaukoma

Penyakit mata yang dikenal dengan glaukoma adalah jenis penyakit yang disebabkan oleh tekanan cairan baik pada salah satu maupun di kedua mata meningkat. Hal ini menyebabkan penekanan pada syaraf mata khususnya yang berada tepat di belakang bola mata dan syaraf tidak mendapat aliran darah sehingga mengakibatkan syaraf tersebut mati. Masalah yang ditimbulkan adalah berkurangnya penglihatan yang secara bertahap dan masih bisa membaik sewaktu-waktu ketika diberikan penanganan salah satunya dengan pemberian obat tetes mata. Pandangan mulai kabur dan berkurangnya kemampuan penglihatan dapat menjadi pertanda penyakit mata glaukoma. Untuk menghindari kerusakan pada retina dan syaraf mata yang lebih serius (kebutaan) sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter.

Katarak

Masalah kesehatan mata yang juga sering terjadi terutama pada orang tua adalah katarak. Penyakit mata katarak adalah suatu kondisi yang menyebabkan kerusakan pada lensa mata. Lensa mata yang berselaput dan mata jadi keruh menyebabkan berkurangnya penglihatan, seperti buram dan kabur. Tingkat keburaman penglihatan bisa bervariasi mulai dari ringan hingga serius (keburaman total), tergantung dari kondisi kerusakan pada lensa mata. Pada pengobatannya, lansa mata yang rusak dapat digantikan dengan lensa buatan sehingga dapat mengatasi masalah mata yang dialami penderita.

Infeksi mata

Gangguan kesehatan mata yakni infeksi umumnya juga dapat disebabkan oleh virus dan bakteri. Serangan virus dan bakteri salah satunya pengaruh dari lingkungan dapat menimbulkan masalah kesehatan mata yang serius jika dibiarkan berulang-ulang dan mengakibatkan peradangan. Infeksi dapat ditandai dengan adanya pembengkakan pada bola mata bagian luar. Sementara itu pada gejala yang ditimbulkan, rasa nyeri, perih, warna mata cenderung merah, dan kerap berair. Infeksi dapat menimbulkan ketidaknyaman pada mata bahkan menyebabkan gangguan penglihatan. Dalam hal ini, pentingnya menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan agar tidak mudah terserang penyakit.

Mata wajib dijaga kesehatannya. Mata juga tidak dapat diukur dengan nilai, fungsinya sangat penting bagi kehidupan manusia. Ketika mata mulai mengalami peradangan, sebaiknya tidak memberikan obat sembarangan. Pastikan obat aman digunakan dan tidak memperparah kondisi mata. Untuk langkah tepat, sebaiknya konsultasikan ke dokter spesialis mata agar mendapat diagnosis yang akurat dan penanganan terbaik.

Stadium dan Pengobatan Kanker Nasofaring

Ada yang pernah dengar atau tahu apa itu nasofaring? Nama bagian tubuh manusia ini memang cukup asing di telinga mengingat letaknya di belakang hidung dan di balik langit-langit rongga mulut. Meskipun bagian tubuh ini cukup jarang dibahas tapi nasofaring adalah salah satu bagian yang bisa ditumbuhi sel-sel kanker. Penyebab kanker nasofaring sendiri sampai saat ini belum diketahui dengan jelas tapi para ahli kesehatan menduga bahwa jenis kanker ini erat kaitannya dengan virus Epstein-Barr (EBV). Apa saja gejala dari penyakit ini? Gejalanya berupa sakit kepala, mimisan, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, penglihatan kabur dan berbayang, kesulitan membuka mulut, infeksi telinga, terdapat benjolan pada tenggorokan, dan telinga berdengung. Sama seperti jenis kanker lainnya, kanker ini juga dapat menyebar dan membuat penderitanya kehilangan nyawa. Lalu bagaimana dengan stadium dan pengobatannya? Simak penjelasannya di bawah ini:

Stadium

Stadium penyakit kanker nasofaring terbagi menjadi lima, yaitu:

  • Stadium 0. Ini adalah stadium awal yang biasa disebut in situ. Dalam kondisi ini, sel-sel abnormal mulai bermunculan di bagian nasofaring dan sudah mulai berpotensi untuk menyebar ke bagian tubuh lain.
  • Stadium 1. Sel abnormal sudah berubah menjadi sel-sel kanker dan bahkan mulai menyebar ke bagian tenggorokan yang terletak di balik rongga mulut.
  • Stadium 2. Pada stadium ini, sel-sel kanker sudah menyebar ke satu atau beberapa kelenjar getah bening di leher dan di balik saluran yang terletak di antara trakea dan hidung (faring).
  • Stadium 3. Kanker sudah terlanjur menyebar ke organ sinus dan juga tulang.
  • Stadium 4. Kondisi terparah dari kanker ini, yaitu kanker menyebar ke berbagai jaringan dan organ tubuh, termasuk paru-paru dan tulang selangka.

Semakin rendah stadium dan semakin cepat kesadaran penderitanya terhadap penyakit ini, semakin besar persentase untuk sembuh. Sebaliknya, semakin tinggi stadium kanker nasofaring yang diderita, semakin kecil harapan untuk bisa disembuhkan dan hidup lebih lama.

Pengobatan

Ada empat pengobatan yang bisa dilakukan untuk membunuh sel-sel kanker yang tumbuh di bagian nasofaring, yaitu:

  • Terapi ini biasanya dilakukan apabila sel-sel kanker belum begitu menyebar atau dilakukan pasca operasi. Pasien akan disinari sinar X di bagian yang terdapat kanker untuk beberapa saat dan kemudian diulangi sampai beberapa sesi dalam jangka waktu yang sudah ditetapkan oleh dokter. Tentu saja, pengobatan ini akan menguras waktu, uang, dan tenaga.
  • Terapi ini biasanya dilakukan bersamaan atau beriringan dengan radioterapi. Beda kedua terapi ini adalah jika radioterapi menggunakan sinar X, kemoterapi hanya menggunakan obat-obatan yang harus dikonsumsi oleh penderita dalam jangka waktu tertentu. Meskipun terdengar lebih ringan tapi kemoterapi dipercaya sangat menyakitkan dan menyiksa pasien. Apalagi ada efek samping sementara yang harus dirasakan penderita selama terapi ini dijalani.
  • Berbeda dengan jenis-jenis kanker lainnya, operasi bukanlah pilihan yang begitu dianjurkan oleh tim dokter untuk mengobati kanker ini. Hal ini sebabkan karena lokasi kanker ini berada berdekatan dengan saraf dan pembuluh darah. Metode pengobatan ini sendiri baru dilakukan apabila kanker sudah menyebar ke kelenjar getah bening.
  • Ini adalah terapi yang berpusat pada obat-obatan yang berfungsi untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh pasien.

Komplikasi yang Bisa Terjadi Akibat Penyakit Darah Tinggi

Darah tinggi adalah kondisi dimana tekanan darah seseorang melebih batasan. Hal ini dikarenakan orang bisa dikatakan memiliki tekanan darah normol jika tekanan darahnya 120/80 mmHg. Membiarkan tekanan darah tinggi bukan hal yang baik dilakukan karena sangat beresiko buruk bagi kesehatan. Maka dari itu, disaat Anda mengalami gejala-gejala seperti pusing, sakit kepala, penglihatan kabur, detak jantung tidak beraturan, dan mudah lelah, sebaiknya segera mungkin periksa. Semua ini dikarenakan termasuk gejala atau tanda-tanda dari penyakit hipertensi. Perlu Anda semua ketahui membiarkan penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi yang lebih serius lagi dan bukan tidak mungkin akan berakibat pada kematian jika tidak segera ditangani. Adapun komplikasi yang bisa terjadi akibat penyakit darah tinggi diantaranya:

Penyakit jantung

Jantung merupakan organ dalam yang punya peran dan fungsi penting. Fungsi dari organ satu ini yaitu memompa darah keseluruh tubuh. Sudah selayknya Anda menjaga kesehatan jantung dengan baik salah satu caranya yaitu dengan menjaga tekanan darah. Penyakit darah tinggi termasuk salah satu penyakit yang perlu dicegah karena bisa menimbulkan komplikasi penyakit lainnya seperti penyakit jantung.  Masalah ini bisa terjadi karena tekanan darah tinggi bisa menyebabkan terjadinya pengerasan dan penebalan arteri dinding pembulu darah. Akibat inilah yang akhirnya menyebabkan terjadinya penyumbatan pada pembulu darah yang akhirnya memicu penyakit jantung seperti gagal jantung.

Stroke

Masalah ini dapat terjadi karena aliran darah bisa saja mengalami penyumbatan atau pembulu darah pecah terutama pada bagian ke otak. Stroke yang dialami bisa saja stroke ringan atapun berat. Gejala stroke yang patut Anda ketahui diantaranya mati rasa atau tidak ada rasa pada bagian wajah, kaki, tangan, dan mulut sehingga membuat orang sulit berbicara. Bagi Anda yang memiliki penyakit darah tinggi ini sebaiknya segera mungkin mencari cara untuk menurunkannnya agar penyakit tidak menimbulkan komplikasi serius seperti halnya sakit stroke.

Masalah ginjal

Darah tinggi termasuk penyakit yang tidak boleh dianggap sepele. Bagaimana tidak, karena penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi masalah kesehatan lainnya. Gagal ginjal merupakan salah satu masalah kesehatan akibat membiarkan diri mengidap hiprtensi. Masalah ini dapat terjadi lantaran tidak terkontorlnya tekanan darah dapat membuat pembulu darah pada ginjal menjadi menyempit dan melemah sehingga menimbukan kerusakan pada organ satu ini. Jika ginjal tidak berfungsi sebagaimana mestinya, racun yang ada di dalam tubuh tidak dapat keluar dengan baik karena fungsi organ ini adalah untuk menyaring kotoran dan membuangnya dalam bentuk urin.

Gangguan penglihatan

Ternyata penyakit darah tinggi tidak hanya menimbulkan masalah kesehatan pada organ dalam saja, melainkan juga bagian lainnya termasuk mata. Alasan yang membuat bagian penglihatan terganggu akibat penyakit ini karena membuat pembulu darah pada mata menjadi menyempit dan menebal. Menyempit dan menembalnya pembulu darah inilah yang akhirnya lambat laun bisa pecah. Pecahanya pembulu darah inilah yang bisa menimbulkan resiko gangguan mata seperti kabur dan buta bisa saja dialami. Untuk meminimalisir terjadinya masalah, ada baiknya disaat Anda mengetahui bahwa mengidap hipertensi segera mungkin mencari cara atau jalan keluar agar penyakit ini atau tekanan darah Anda menjadi normal kembali.

Bagi Anda yang memiliki tekanan darah tinggi, segera mungkin diobati agar tidak terjadi komplikasi seperti penyakit-penyakit diatas. Rutin olahraga, batasi konsumsi garam, jaga berat badan, dan berhenti merokok merupakan upaya yang bisa dilakukan agar terhindar dari hipertensi.